Rabu, 27 Juni 2012

-Lucu Abiezz.... Chapter 2
                                               Cerita Lucu Ketiga

      Seorang pegawai terlambat pergi ke kantor, ia tergesa-gesa dengan motornya. Sialnya ditengah jalan terjadi razia dadakan oleh polisi. Prriiittt.., motornya dihentikan oleh polisi. "Mana surat-suratnya!", kata polisi. Sialnya ternyata si pengendara motor itu nggak bawa SIM. "Kamu saya tilang!", seru polisi. "wah, jangan pak, damai saja ya pak..", kata si pengendara sambil memberi uang 20 ribuan. "Ya sudah, kamu pulang lagi, ambil dulu surat kelengkapan yang kurang!". Si pengendara akhirnya pulang untuk mengambil SIM dan kembali berangkat ke kantor untuk bekerja. Priiitttt.., si pengendara diberhentikan polisi lagi. "Ada apa lagi sih pak?", kata si pengendara. "Anda tidak pakai helm!", kata polisi. Sial banget, gara-gara pulang mengambil SIM malah kelupaan helm, akhirnya si pengendara pulang mengambil helmnya setelah terkuras 20 ribu lagi. Di tengah jalan saat kembali ke kantor, priiittttt!, "Nih.. surat-surat lengkap, helm udah bawa, serakah amat, ada apa lagi sih pak?", kata pengendara. "Surat lengkap, helm sudah dipakai.. sekarang motornya mana!!???", seru polisi.
           
                                             Cerita Lucu Keempat

     Suatu hari Udin mau mengetes seorang dukun yg terkenal pinter di desanya
Udin (U): Kalo anda emang pinter, coba tebak, burung di tangan gue masih idup apa sudah mati???
Dukun (D): halllahhh.... kamu masih bocah sudah mau ngejebak saya, saya tahu kalau saya bilang hidup, kamu akan meremas burung itu sampai mati, kalau saya bilang mati, kamu akan melepaskan burung itu agar terbang
U: Hahahaha.... ternyata desas-desus kalau anda orang paling pintar di desa ini salah besar
D: lha!!!! knapa??? bukankah jawaban saya masuk akal???
U: jawaban anda masuk akal, tetapi anda tetap salah karena ditangan saya bukan burung, tapi hamster

     Mau lanjut ke chapter 3..... tunggu ya.... (28 Juni 2012 )

Selasa, 26 Juni 2012

-Cerita yuk...
                                                      Arti Persahabatan ( 3 )

     " Fay, lihat deh, bukannya itu...." kataku belum selesai, Fayna sudah berbicara, " lihat deh, kalung ni unik banget, ada 2, aku pink, kamu biru ya Sel, cuma sepuluh ribu lho... mau ga, aku lima ribu, kamu lima ribu, pas kan ?" kata Fayna yang membuatku menjadi lupa tentang anak itu. " lho, bukannya kamu cuma bawa uang dua ribu ya... " kataku heran. " oh, iya, ya..... yaudah kamu yang delapan ribu ajah, kamu kan bawa uang dua puluh ribu. " jawab Fayna. " yaudah deh, ngalah....." kataku pasrah. Aku pun mengambil kalung yang berbentuk love, setengah untukku, dan lagi untuk Fayna, tak lupa aku memberi uang delapan ribu, dan Fayna dua ribu. kami pun memakai kalung itu.
     Tiba-tiba aku teringat kembali pada sesosok orang yang pernah atau mungkin sering kulihat, oh iya! itu... aku tau, itu pasti Bila! " yah, itu pasti Bila! " tiba-tiba aku malah teriak. " apa, Bila, mana? " tanya Fayna....
                                    Bersambung... (tunggu part 4 nya ya...)
  ( Rabu, 20 Jumi 2012 ) maaf jika ada kesalahan, silakan komentari...
                                                       ( Wah, entri ke 7, nih.... )